Thursday 8 March 2012

ASAL MULA BAHASA



Bagaimanakah
asal mula bahasa?

  Spekulatif
   Misteri (Bentuk Bahasa)

Teori-teori asal mula bahasa
      Bahasa bersumber dari Tuhan
       Bahasa bersumber dari bunyi alam
       Bahasa bersumber dari lisan
       Fisiologis


1.      Bahasa bersumber dari Tuhan
  Hindu
Bahasa diciptakan oleh Dewi Saraswati, isteri Dewa Brahma, sang pencipta alam
  Nasrani
Menurut kisah dalam ‘Kejadian’ (Injil, Kejadian 2:19), manusia diciptakan dalam imajinasi Tuhan dan kemampuan bahasa merupakan salah satu dari sifat manusia.
  Islam
Menurut agama Islam, Allah swt mengajarkan kepada Nabi Adam nama-nama benda (QS. Al-Baqarah: 31).Dan penciptaan bahasa yang bermacam-macam itu merupakan tanda kebesaran Allah. (QS. Ar-Rum:22)

Eksperimen
Bahasa Berasal Dari Tuhan
  Psametichus seorang bangsa Mesir Kuno (600 SM).
  Frederico II dari Sisilia (1200 M)
  Raja James II  dari Skotlandia (1500 M)


2.      Bahasa bersumber
dari bunyi alam
Pandangan tentang mengenai asal mula bahasa manusia didasarkan pada konsep bunyi alam. Pandangan itu sudah dikemukakan oleh para filusuf Yunani Kuno.
o   Onomatope (peniruan bunyi-bunyi tindakan)
o   Teori dindong (bunyi benturan)
o   Teori pooh-pooh atau teori interjeksi (bunyi berasal dari dorongan emosi dan ungkapan emosi) Misalnya rasa sakit, takut, marah, atau senang. Sakit uuh……
o   Yo he ho (bunyi yang disertai upaya fisik yang cukup kuat) contoh: kolobis kuntul baris. Digunakan saat sekolompok orang jawa menggergaji kayu besar.

3.      Bersumber dari isyarat lisan
Pada abad ke 19 Darwin menyodorkan hipotesis bahwa bahasa berasal dari “pantomim mulut” yang berarti organ-organ vokal secara tidak sadar menirukan isyarat-isyarat yang dilakukan oleh anggota tubuh yang lain. Teori lain yang berumber dari syarat lisan ialah teori ta-ta. Teori itu berpandangan bahwa bahasa bermula dari peniruan gerakan dan isyarat tubuh secara verbal, berhubungan dengan mulut dan lidah sehingga mendorong orang untuk berbicara.

4.      FISIOLOGIS
Sebuah teori bahwasannya manusia dapat produktif berbahasa dalam berbahasa
karena memiliki fisik yang berbeda dengan makhluk yang lain

 sumber : M. Sulistyono

No comments:

Post a Comment

terimakasih komentarnya,, disarankan komentar sopan, dan setiap komentar ditanggung sendiri-sendiri